Kegagalan panen sering kali disebabkan hanya oleh gangguan binatang kecil. Binatang berbentuk tawon mungil nan cantik ini adalah jenis lalat buah atau istilah latinnya Drosophila melanogaster.
Lalat buah hidup dalam beragam species tergantung jenis buah yang di ganggunya seperti buah alpukat yang memiliki cangkang cukup tebal.
Keberadaan lalat buah ini sangat menjengkelkan, terlebih jika tidak segera di tanggulangi, lalat buah seringkali menyerang secara agresif pada buah cabe sehingga impact nya menimbulkan kerugian besar bagi petani.
Penyerangan oleh lalat buah dilakukan dengan cara yang unik yaitu dengan sengaja melobangi dan menyuntikkan telurnya ke dalam buah hingga menjadi larva yang hidup didalamnya.
Lalat buah betina yang siap bertelur datang menghampiri buah cabe yang sudah agak besar lalu melobangi dengan jarum di ekornya dengan cara memutar.
Lalu lalat buah meletakkan telurnya di dalam buah dan menjadi larva yang rakus merusak didalam buah hingga tumbuh dan jatuh ke dalam tanah. Telur lalat buah yang sudah menjadi kepompong untuk melanjutkan daur hidup lalat buah untuk generasi berikutnya.
Lalat buah bisa diatasi dengan:
- Obat pengusir
- Perangkap lalat buah jantan dengan perekat yang di oleskan pada botol bekas untuk memutus keturunannya.
- Pembungkusan pada buah dengan plastik
Sebaiknya serbuk insektisida tersebut menempel pada permukaan kulit buah. Gunakan perekat tambahan agar obat menempel lebih lama. Gunakanlah perekat yang steril agar tidak menimbulkan bakteri yang bisa menyebabkan busuk pada buah.
Sambil membersihkan buah-buah yang busuk terkena serangan dan berlarva. Lakukan penyemprotan interval hingga dua kali dalam 1 minggu dan pada saat cuaca tidak hujan.
Penyerangan oleh lalat buah ini tidak hanya pada tanaman cabe, tetapi banyak menyerang tanaman buah yang lain seperti mangga, belimbing, pare, terong, jambu biji dan pete.
Lakukan pengawasan sejak tanaman mulai berbuah dan hambatlah perkembangannya dengan membuang larva-larva atau buah yang busuk dengan cara membakar atau membenamkannya pada lumpur basah.
Untuk sukses dalam berkebun, selain perlu bekal ilmu pengetahuan juga harus di tunjang dengan kelengkapan berkebun seperti insektisida dan pupuk yang cukup juga tenaga perawat kebun yang terdidik.
Baca juga: Gulma, Hama dan Penyakit Tumbuhan bisa di Basmi Tanpa Herbisida dan Insektisida
Salam,
Gapuratani.com
 |
Aktivitas Lalat Buah (Pict by Pixabay) |
Lalat buah hidup dalam beragam species tergantung jenis buah yang di ganggunya seperti buah alpukat yang memiliki cangkang cukup tebal.
Keberadaan lalat buah ini sangat menjengkelkan, terlebih jika tidak segera di tanggulangi, lalat buah seringkali menyerang secara agresif pada buah cabe sehingga impact nya menimbulkan kerugian besar bagi petani.
Penyerangan oleh lalat buah dilakukan dengan cara yang unik yaitu dengan sengaja melobangi dan menyuntikkan telurnya ke dalam buah hingga menjadi larva yang hidup didalamnya.
Cara lalat buah mengganggu tanaman
Lalat buah betina yang siap bertelur datang menghampiri buah cabe yang sudah agak besar lalu melobangi dengan jarum di ekornya dengan cara memutar.
Lalu lalat buah meletakkan telurnya di dalam buah dan menjadi larva yang rakus merusak didalam buah hingga tumbuh dan jatuh ke dalam tanah. Telur lalat buah yang sudah menjadi kepompong untuk melanjutkan daur hidup lalat buah untuk generasi berikutnya.
Lalat buah bisa diatasi dengan:
- Obat pengusir
- Perangkap lalat buah jantan dengan perekat yang di oleskan pada botol bekas untuk memutus keturunannya.
- Pembungkusan pada buah dengan plastik
Cara membasmi lalat buah.
Yang biasa kami lakukan adalah dengan melindungi buah dengan menyemprotkan formula pengusir dengan insektisida berbahan aktif metomil yang disemprotkan pada buah cabe pada pagi hari atau sore hari.Sebaiknya serbuk insektisida tersebut menempel pada permukaan kulit buah. Gunakan perekat tambahan agar obat menempel lebih lama. Gunakanlah perekat yang steril agar tidak menimbulkan bakteri yang bisa menyebabkan busuk pada buah.
Sambil membersihkan buah-buah yang busuk terkena serangan dan berlarva. Lakukan penyemprotan interval hingga dua kali dalam 1 minggu dan pada saat cuaca tidak hujan.
Penyerangan oleh lalat buah ini tidak hanya pada tanaman cabe, tetapi banyak menyerang tanaman buah yang lain seperti mangga, belimbing, pare, terong, jambu biji dan pete.
Lakukan pengawasan sejak tanaman mulai berbuah dan hambatlah perkembangannya dengan membuang larva-larva atau buah yang busuk dengan cara membakar atau membenamkannya pada lumpur basah.
Untuk sukses dalam berkebun, selain perlu bekal ilmu pengetahuan juga harus di tunjang dengan kelengkapan berkebun seperti insektisida dan pupuk yang cukup juga tenaga perawat kebun yang terdidik.
Baca juga: Gulma, Hama dan Penyakit Tumbuhan bisa di Basmi Tanpa Herbisida dan Insektisida
Salam,
Gapuratani.com